Trading Pakai Feeling? Selamat Datang di Klub Donatur Market!

Percaya nggak, kebanyakan trader masuk market tanpa rencana, cuma modal feeling dan berharap market bakal baik hati kasih profit. Lucu, kan?

Kamu pikir market peduli sama harapan kamu? Nggak! Yang ada, kamu bakal dihajar stop loss berkali-kali sampai sadar kalau strategi itu lebih penting daripada sekadar insting.

Trading Tanpa Plan = Nyebur ke Laut Tanpa Pelampung

Kamu pernah lihat pilot nyetir pesawat tanpa rencana penerbangan? Atau dokter operasi pasien tanpa prosedur? Nggak, kan?

Tapi kenapa pas trading, kamu asal buka posisi tanpa tahu level entry, stop loss, atau target profit? Mikir, bro! Trading itu bisnis, bukan tempat uji coba keberuntungan.

Kalau kamu nggak punya strategi yang jelas, jangan heran kalau akun kamu cuma numpang lewat di market. Yang untung cuma broker dan trader yang lebih pinter dari kamu.

Jadi, kalau kamu mau bertahan di dunia trading, kamu wajib ngerti trading system.

Apa Itu Trading System dan Kenapa Penting?

Kalau kamu masih trading pakai feeling, saatnya move on ke trading system yang jelas. Trading system itu kayak GPS buat perjalanan kamu di market. Tanpa itu, kamu cuma nyasar tanpa arah.

Trading system adalah aturan baku yang nentuin kapan masuk, kapan keluar, dan gimana cara manajemen risiko.

Komponen Wajib dalam Trading System:

• Rule Entry – Kapan masuk market? Apa indikator yang dipakai?
• Rule Exit – Kapan keluar market? Take profit atau cut loss di mana?
• Risk Management – Berapa persen modal yang dipakai per trade?
• Money Management – Gimana cara mengatur lot supaya profit konsisten?
• Market Condition – Kapan sistem ini efektif? Tren naik, turun, atau sideways?

Trading system ini yang bakal bedain trader profesional dari penjudi market.

Jenis-Jenis Trading System yang Sering Dipakai Trader Pro

1️⃣ Trend-Following System

Cocok buat yang suka profit gede dan tahan floating. Sistem ini fokus cari tren jangka panjang.

• ✅ Entry berdasarkan tren (misalnya pakai MA, Ichimoku, atau Trendline).
• ✅ Tahan posisi lama, bahkan berhari-hari.
• ✅ Profit besar, tapi perlu modal dan mental kuat.

🛑 Resiko:

• ❌ Kadang kena false breakout.
• ❌ Harus tahan floating minus sebelum profit gede.

2️⃣ Scalping System

Cocok buat yang nggak sabaran dan suka cuan cepat. Fokus ambil profit kecil tapi sering.

• ✅ Entry di time frame kecil (M1–M15).
• ✅ Profit dikit-dikit tapi banyak.
• ✅ Trading cepat, cocok buat market volatil.

🛑 Resiko:

• ❌ Spread & komisi bisa makan profit.
• ❌ Harus cepat ambil keputusan.

3️⃣ Swing Trading System

Buat yang nggak mau ribet mantengin chart tiap detik, tapi tetap mau profit stabil.

• ✅ Entry berdasarkan support & resistance kuat.
• ✅ Open trade bisa tahan beberapa hari atau minggu.
• ✅ Profit lebih stabil.

🛑 Resiko:

• ❌ Market sideways bikin setup nggak valid.
• ❌ Butuh kesabaran lebih.

Kunci Sukses dalam Trading System: Backtesting & Risk Management

🔍 Cara Backtest Trading System yang Benar

1. Pakai Data Historis – Gunakan data harga 1–5 tahun ke belakang.
2. Catat Semua Entry & Exit – Semakin detail, semakin gampang analisa.
3. Hitung Win Rate & Risk-Reward Ratio – Pastikan minimal 1:2.
4. Evaluasi & Optimasi – Sesuaikan sistem dengan market saat ini.

Mau Trading Sendiri tapi Dapet Benefit Ekstra?

Kalau kamu udah punya strategi sendiri dan mau dapet benefit tambahan dari broker terbaik, daftar lewat IB Invezto. Keuntungannya?

• ✅ Rebate tiap kali trading – Trading kayak biasa, tapi dapet cashback tambahan.
• ✅ Akses ke komunitas & analisa eksklusif.
• ✅ Pilihan broker terpercaya.

Cek detailnya di sini: https://invezto.net/brokers

Mau Profit tapi Males Ribet? Gunakan CT TactTick System!

• ✅ Pakai sistem AI, bukan nebak-nebak.
• ✅ Risk management ketat.
• ✅ Strategi terbukti cuan.

Cek info lengkapnya di sini: https://invezto.net/copytrading

Dapatkan Trading Ideas & Update Market!

Biar nggak ketinggalan update market & strategi trading terbaru, join di sini:

• 🔹 WhatsApp Channel
• 🔹 Telegram Channel

🚀 Invezto – Smart Choices! ✅